Ordinary Mutant

Hari ini, Minggu, 15 Agustus 2010

Ta'ziyah.. ikut berduka cita atas kepergian suami seorang teman yang meninggal karena kecelakaan...

Another death story... Kinda romantic... and also sad...
Sepasang suami istri yang telah menjalani kehidupan rumah tanggan selama kurang lebih 4,5 tahun... dan dikaruniai dua puteri. Semua nampak baik-baik saja, tak ada pertanda khusus...

Hanya saja si istri memang merasakan hal aneh, namun tak berpikir akan terjadi perpisahan. Beberapa hari sebelum kejadian itu, si istri mencium bau harum di sepanjang perjalanannya. Si istri juga mempersiapkan keperluan suami seperti biasa, membelikan beberapa baju baru seperti keinginan suami, makan durian, dan masih sempat bercanda di Facebook. 

Hari itu, hari Jumat, 13 Agustus 2010... Pasangan ini akan pergi ke Malang untuk legalisir ijazah... Ketika bersiap-siap si suami memakai pakaian-pakaian yang baru dibelinya bersama istri, sambil mematu-matut diri memuji dirinya yang ganteng. Dia juga sedikit cerewet, meminta istrinya memakai jaket yang lebih tebal...

Mereka berangkat selepas subuh dengan mengendarai motor. Disepanjang perjalanan, si suami tak henti-henti memegang tangan istri... Menciumnya... Meletakkan tangan itu di dadanya... Seakan ingin mengucapkan perpisahan... Sambil bergumam, "Duuh, kasihan istriku... kedinginan...", "Bunda, kalo capek bilang ya... kita berhenti sebentar..."

Namun maut itu sudah dekat, kecelakaan itu merenggut nyawa si suami... Si suami yang penyabar dan tak pernah marah... Si suami yang selalu ingin dekat dengan istri dan anak2nya... Semoga Allah menerima amal ibadahnya dan meridhoi hidupnya.... Semoga tempat yang bermandikan wangi bunga itu menjadi tempat penantiannya... Amin

Tak terlihat penyesalan di wajah istri... Yang kulihat adalah luapan cinta... Kenangan yang tak akan terhapus..menjadi saksi atas cinta yang terpisah oleh kematian... 

[seribukebahagiaan]